Urip Achmad Riyanto, lahir di Mojokerto, Jawa Timur, 6 Mei 1949 – wafat di Jakarta, 4 Agustus 2009 pada umur 60 tahun; atau lebih populer sebagai Mbah Surip, adalah seorang penyanyi Indonesia.

Mbah Surip meninggal pada hari Selasa tanggal 4 Agustus 2009 pukul 10.30 WIB pagi, di puncak kepopulerannya di kancah musik Indonesia. Mbah Surip meninggal dunia dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Pusdikkes TNI AD , Kramat Jati, Jakarta Timur. Menurut Martina Omega bagian rekam medik RS Pudikkes, jenazah Mbah Surip sempat berada selama satu jam di RS Pusdikkes. Jenazah kemudian langsung dibawa pulang oleh kerabat yang membawanya yaitu pelawak Mamiek Prakoso. Ia meninggal dunia pada tanggal 4 Agustus 2009, diperkirakan akibat gagal jantung. Menurut kabar berita, Mbah Surip yang terbiasa meminum kopi tiba-tiba harus meminum air es pada suatu kesempatan, sehingga menyebabkan jantungnya bekerja labil.

Jenazah Mbah Surip dimakamkan pada hari yang sama, Selasa malam, di Pemakaman Keluarga W.S. Rendra, di Citayam, Kab. Bogor, Jawa Barat yang lokasinya berdekatan dengan Bengkel Teater Rendra.

Mbah Surip pernah mendapatkan penghargaan rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) untuk kategori menyanyi terlama. Ia pernah ikut membintangi beberapa film dan beberapa kali pula tampil di televisi. Sebelum menjadi seniman, Mbah Surip menjalani berbagai macam profesi. Menurut pengakuannya, ia pernah bekerja di bidang pengeboran minyak serta tambang berlian. Ia juga mengklaim memiliki gelar Doktorandus, Insinyur, dan MBA, serta pernah mengadu nasib di luar negeri seperti Kanada, Texas, Yordania, dan California. Diluar negeri itulah Mbah Surip menciptakan lagu Tak Gendong. Lagu tersebut menceritakan bahwa kita harus bahu membahu, daripada bekerja sendirian. 

Diskografi

  • Ijo Royo-Royo (1997)
  • Indonesia I (1998)
  • Reformasi (1998)
  • Tak Gendong (2003)
  • Barang Baru (2004)
  • Tak Gendong Bangun Tidur (2009) – Kompilasi

Single

  • Dielus-elus (2009)

Share.